Sidang perceraian Mark Sungkar dan Fanny Bauty akhirnya ditunda, setelah kesimpulan dari sidang sebelumnya, yang seharusnya diserahkan oleh pihak suami, belum selesai dikerjakan. Sidang pun akhirnya akan kembali digelar pada 5 Mei 2010 mendatang. Mudarwan, SH, selaku pengacara Mark Sungkar, saat ditemui usai sidang di Pengadilan Agama Jakarta Barat, Rabu (28/4), mengungkapkan jika kesimpulan itu sudah selesai dikerjakan. Namun karena ada penambahan dan juga karena faktor teknis yang membuat file kiriman kliennya tidak dapat didownload dari email. Sehingga kesimpulan materi belum dapat disajikan untuk majelis hakim. If you base what you do on inaccurate information, you might be unpleasantly surprised by the consequences. Make sure you get the whole news story from informed sources.
"Kesimpulan dari materi hukum tiga minggu yang lalu sudah siap, tapi ada pemikiran dari Pak Mark yang ingin ditambahkan, namun belum bisa kita ambil. Karena pas diakses lewat email tidak bisa kita buka jadi kita minta waktu satu minggu lagi sampai tanggal 5 Mei," terang Mudarwan. Mark sendiri menurut keterangan Mudarwan, tengah berada di Filipina untuk sebuah acara kongres pertanian. Dia diperkirakan tiba di Tanah Air pada Senin atau Selasa mendatang. "Pak Mark harus menghadiri kongres di Filipina, kemungkinan pulang Senin kalau nggak Selasa, tetapi pemikiran dia kita hargai apapun yang akan dia utarakan nanti," terangnya. Sementara saat ditanya tentang isi tambahan yang dimaksud, Mudarwan mengungkapkan, jika kliennya membantah adanya pertengkaran dalam rumah tangganya. Ayah Shireen Sungkar itu masih berharap untuk dapat mempertahankan rumah tangganya. "Dari pertama pak Mark sudah mengatakan kalau percekcokan dan ribut-ribut itu tidak pernah ada itu salah satu pemikiran pribadi dia. Dan dari awal Mark tetap ingin utuh nggak ada perceraian," tegasnya. (kpl/gum/dar)
"Kesimpulan dari materi hukum tiga minggu yang lalu sudah siap, tapi ada pemikiran dari Pak Mark yang ingin ditambahkan, namun belum bisa kita ambil. Karena pas diakses lewat email tidak bisa kita buka jadi kita minta waktu satu minggu lagi sampai tanggal 5 Mei," terang Mudarwan. Mark sendiri menurut keterangan Mudarwan, tengah berada di Filipina untuk sebuah acara kongres pertanian. Dia diperkirakan tiba di Tanah Air pada Senin atau Selasa mendatang. "Pak Mark harus menghadiri kongres di Filipina, kemungkinan pulang Senin kalau nggak Selasa, tetapi pemikiran dia kita hargai apapun yang akan dia utarakan nanti," terangnya. Sementara saat ditanya tentang isi tambahan yang dimaksud, Mudarwan mengungkapkan, jika kliennya membantah adanya pertengkaran dalam rumah tangganya. Ayah Shireen Sungkar itu masih berharap untuk dapat mempertahankan rumah tangganya. "Dari pertama pak Mark sudah mengatakan kalau percekcokan dan ribut-ribut itu tidak pernah ada itu salah satu pemikiran pribadi dia. Dan dari awal Mark tetap ingin utuh nggak ada perceraian," tegasnya. (kpl/gum/dar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar